Tuesday, October 4, 2016

Inilah Bahaya Durian Bagi Ibu Hamil

Bahaya Durian Bagi Ibu HamilDurian merupakan buah yang kulitnya keras dan berlekuk-lekuk tajam. Buah ini juga memiliki aroma yang khas serta dagingnya yang lembut. Buah ini banyak diminati masyarakat, namun tidak jarang wanita juga menyukai memakan buah durian. Lalu bagaimana jika wanita hamil makan durian ? bolehkan wanita hamil makan durian ? namun ada juga yang menganggap bahwa makan durian saat hamil boleh – boleh saja asalkan tidak berlebihan.

Inilah Bahaya Durian Bagi Ibu Hamil
Inilah Bahaya Durian Bagi Ibu Hamil


Durian adalah pantangan bagi ibu hamil , karena durian mengandung tinggi glukosa , kalori, senyawa asam arachidonat, tinggi akan alkohol dan tinggi kolesterol. Kandungan bahaya alkohol yang ada di dalam buah durian tersebutlah yang tidak boleh masuk ke dalam  tubuh ibu hamil, senyawa arachodonat juga berbahaya bagi ibu hamil. Efek kandungan alkohol dalam buah durian sama membahayakannya dengan  minuman alkohol.

Inilah Bahaya Durian Bagi Ibu Hamil :


1. Bayi Lahir Secara Prematur

Mengonsumsi buah durian secara berlebihan dapat menyebabkan bayi lahir secara prematur, setiap ibu tentu saja tidak ingin melahirkan bayi prematur. Bayi prematur tidak boleh disepelekan , selain peluang hidupnya sedikit, bayi prematur juga bisa terkena komplikasi. Misalnya komplikasi paru – paru , jantung dan masih banyak lainnya.oleh karena itu sebaiknya ibu hamil membatasi mengonsumsi durian.

2. Keguguran

Pada buah durian mengandung alkohol yang dapat mengakibatkan rasa panas didalam perut atau rahim. Janin dalam kandungan tidak bisa bertahan dengan suhu tubuh yang panas. Sebaiknya ibu yang sedang hamil muda tidak mengonsumsi durian, karena bisa mengakibatkan janin menggugurkan diri atau ibu pun akan mengalami keguguran.

3. Kontraksi

Setelah memekan durian ibu akan mengalami kontraksi pada perutnya. Hal ini disebabkan oleh senyawa asam arachidonatlah yang merangsa pembentukan prostaglandin. Senyawa tersebut mampu memicu kontraksi pada ibu yang sedang hamil. Kontraksi tersebut adalah salah satu tanda akan melahirkan , namun jika ibu hamil belum saatnya melahirkan maka ada baiknya ibu segera berkonsultasi ke bidan atau dokter.

4. Cacat Janin

Alkohol dalam durian jika dikonsumsi secara berlebihan bisa menjadi penyebab janin cacat dalam kandungan. Kandungan alkohol yang tinggi pada durian secara perlahan tapi Pada durian mengandung alkohol yang tinggi. Jika alkohol dalam durian dikonsumsi secara berlebihan maka bisa menyebabkan janin cacat dalam kandungan. Kandungan alkohol yang tinggi secara perlahan akan merusak organ – organ penting janin dan juga akan menghambat pertumbuhan organ janin. Apabila ada organ janin terhambat pertumbuhan serta perkembangannya , maka bisa mengakibatkan janin akan memiliki organ yang tidak berfungsi dengan maksimal. Jika organ tidak maksimal maka bisa menyebabkan janin menjadi cacat.

5. Mengalami Diabetes

Ibu yang terlalu banyak mengonsumsi buah durian bisa memicu diabetes, karena pada buah durian mengandung glukosa yang sangat tinggi. Diabetes merupakan penyekit yang tidak boleh disepelekan karena diabetes dapat memicu komplikasi kehamilan dan komplikasi saat proses persalinan.

6. Mengalami Hipertensi

Durian dapat mengakibatkan hipertensi dalam kehamilan, karena di dalam durian mengandung kolestrol tinggi. Kadar kolestrol yang tinggi di dalam tubuh ibu hamil dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah. Penyempitan pembuluh darah dapat mengakibatkan tekanan darah tinggi atau hipertensi.

7. Mengalami Kolesterol

Penyakit kolestrol bisa diturunkan ke janin, oleh karenanya ibu yang sedang hamil tidak boleh menyepelekan penyakit kolestrol. Orang yang menderita kolestrol dapat mengakibatkan nyeri badan sehingga keadaan ini bisa membuat ibu hamil akan merasa tidak nyaman. Kolestrol itu sendiri juga bisa memicu penyakit komplikasi lainnya seperti jantung bahkan stroke. Kolestrol dapat menyebabkan penyempitan pembuluh darah sehingga aliran darah menuru jantung tidak lancar.

8. Mengalami Preeklamsia

Preklamsia merupakan salah satu gangguan kesehatan yang menyerang Ibu hamil, ditandai dengan meningkatnya tekanan darah dan protein dalam urine Ibu hamil. Penyakit ini sangat berbahaya bagi Ibu hamil dan janin yang dikandungnya. Ibu hamil yang sering mengalami hipertensi akibat makan durian maka bisa membuat ibu hamil terkena preeklamsia. Preeklamsia dapat ditandai dengan pembengkakan muka dan tangan ibu. Preeklamsia yang sudah parah dapat membuat seluruh tubuh ibu hamil mengalami pembengkakan. Penyakit ini juga tidak boleh disepelekan karena preeklamsia yang tidak segera diatasi dapat menyebabkan janin meninggal dalam kandungan dan kematian ibu.

9. Bayi dengan Berat Badan Besar

Pada buah durian mengandung kalori yang tinggi sehingga memungkinkan bayi akan mengalami berat badan yang besar. Kandungan glukosa yang tinggi pada durian dapat menyebakan bayi didalam kandungan memiliki berat badan besar. Apabila ini terjadi , maka dapat memungkinkan melahirkan secara normal sedikit sekali. Berat badan bayi yang besar bisa memungkinakan ibu yang sedang hamil untuk melahirkan secara operasi caesar.

10. Janin Kekurangan Oksigen

Penyempitan pembuluh darah akan membuat aliran darah serta aliran oksigen di dalam tubuh ibu hamil tidak lancar, begitu juga ke tubuh bayi. Hal ini dapat menyebakan janin yang ada di dalam kandungan kekurangan oksigen. Apabila janin kekurangan oksigen , maka janin akan lemas berada di dalam rahim sehingga gerakannya menjadi tidak aktif.

11. Kekurangan Darah

Bayi sangat membutuhkan sel darah merah, apabila aliran darah ke janin yang tidak lancar maka akan membuat janin kekurangan sel darah merah. Sel darah merah yang kurang bisa membuat bayi terkena kelainan darah seperti anemia dan lainnya. Jika bayi mengalami anemia maka bayi harus mengalami tranfusi darah ketika dilahirkan.


Artikel Terkait


EmoticonEmoticon

Note: Only a member of this blog may post a comment.